Wakil Indonesia di Kompetisi Asia Tak Berdasar Klasemen Liga

Jakarta, CNN Indonesia -- Tiga kesebelasan asal Indonesia akan tampil di kompetisi level Asia musim depan. Satu klub berlaga di kualifikasi Liga Champions Asia dan dua klub bertanding di Piala AFC. Namun bukan posisi di klasemen yang menentukan klub yang menjadi wakil Indonesia, melainkan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Manajer Komite Lisensi PSSI Tigor Shalomboboy mengatakan, jika mengacu pada regulasi AFC maka semua keputusan akhir ada di tangan badan sepak bola tertinggi di Asia tersebut.

“Tapi siapa klubnya yang terdaftar di kompetisi AFC itu akan diputuskan di AFC,” kata Tigor, Senin (30/10).

Ada dua syarat yang harus dilengkapi sebuah klub untuk tampil di kompetisi AFC, yakni sporting yang ditentukan berdasarkan hasil akhir kompetisi Liga 1 dan kepemilikan lisensi AFC.

Kompetisi Liga 1 2017 akan rampung 12 November mendatang dan hasil kompetisi selama satu musim diserahkan ke AFC, 22 November 2017. Sedangkan hasil verifikasi lisensi klub akan dikirimkan, Selasa (31/10).

Arema FC menjadi salah satu kesebelasan di Indonesia yang memiliki lisensi AFC. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

“Keduanya akan digabungkan karena persyaratan ikut di kompetisi AFC harus memenuhi aspek sporting dan lisensi. Sporting akan jadi pilihan sendiri jika peringkat satu, dua dan tiga di klasemen kompetisi tidak punya lisensi dan itu akan jadi keputusan sendiri AFC,” tegas Tigor.

Saat ini ada lima klub yang sudah mengantongi lisensi klub AFC. Persib Bandung dan Arema FC yang lolos dengan memenuhi semua kriteria yang diminta serta Persija Jakarta, Bali United dan Madura United yang lolos dengan catatan.

“Kalau kita berandai-andai, pasti dari lima klub ini yang akan jadi wakil Indonesia di [kompetisi] AFC. Kalau kemungkinan lain, misalnya tidak dapat slot sepertinya tidak. Tapi bisa jadi posisi tertinggi dari lima klub yang punya lisensi ini yang nantinya jadi wakil Indonesia,” ungkap Tigor yang juga Chief Operating Officer (COO) PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Persija Jakarta dan Bali United lolos dengan catatan dalam proses verifikasi AFC. (ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)

“Tapi tetap AFC nanti yang memutuskan. Ini komeptisi AFC, jadi AFC yang memutuskan. Komite kompetisi akan sidang atau rapat akhir november untuk memutuskan itu,” tandasnya.

Tigor juga menegaskan proses verifikasi klub menggunakan sistem yang dibuat oleh AFC. Lewat verifikasi tersebut klub akan memiliki dua lisensi, AFC dan nasional.

Proses lisensi akan berjalan setiap tahun dengan masa berlaku lisensi selama satu musim. AFC tidak akan mengecek satu per satu ke klub yang lolos lisensi. Semua proses dilakukan dengan menggunakan sistem yang dibuat langsung oleh AFC.

“[Verifikasi lisensi] semua melalui sistem jadi tidak ada kesempatan bagi kami untuk melakukan kecurangan,” tegasnya. (nva)

Let's block ads! (Why?)