Pemerintah Angkat 137 Atlet Berprestasi Jadi PNS

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah memenuhi janji terkait bonus para atlet berprestasi. Selain sudah menggelontorkan uang, pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) juga mengangkat 137 atlet berprestasi mulai tingkat Asia Tenggara hingga dunia menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Dilansir dari rilis resmi Kemenpora RI, MenPAN-RB, Asman Abnur, berharap agar status baru tersebut, para atlet fokus dengan capaian prestasi tanpa dipusingkan dengan masa depannya setelah pensiun sebagai atlet.

"Para atlet tidak memikirkan lagi hal-hal terkait apa pekerjaan mereka di masa depan setelah tidak lagi produktif sebagai atlet, sehingga dengan formasi khusus PNS ini sehingga mereka telah memiliki kepastian di masa depannya," kata Abnur, di kantor Kemenpora RI, Rabu (17/1).

Formasi khusus ini menurut Asman merupakan langkah konsisten yang akan diterapkan pada tahun-tahun mendatang tanpa harus melewati tes sebagaimana pengangkatan PNS formasi umum.

Para atlet berprestasi dari penyandang difabel juga diangkat menjadi PNS. (Foto: Dok. Kemenpora)

"Untuk formasi khusus ini, tidak seperti test PNS biasa, namun hanya menggunakan TKB [Tes Kompetensi Bidang], meski tetap ada proses yang berjalan seperi prajabatan dan sebagainya hingga penempatannya setelah prajabatan."

"Insyaallah penerapan ini akan terus konsisten sebagai suntikan motivasi kepada olahragawan berprestasi," Asman menambahkan.

Dari 137 atlet yang diangkat PNS, terdapat pula nama-nama pebulutangkis Indonesia yang sarat prestasi di Asia hingga dunia. Mereka di antaranya, pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang sukses meraih emas Olimpiade 2016, Mohamad Ahsan, Hendra Setiawan, Greysia Polii, Anthoni Ginting, Kevin Sanjaya, dan Marcus Fernaldi Gideon.

Selanjutnya MenPAN-RB menyerahkan sepenuhnya kepada Kemenpora untuk langkah teknis bagi atlet PNS yang tidak lagi menjadi atlet, agar bisa ditempatkan di seluruh Kementerian, lembaga, atau Dinas Pemuda dan Olahraga yang membutuhkan.

Menpora RI, Imam Nahrawi pun mengucapkan terima kasih kepada MenPAN-RB atas pengangkatan 137 atlet menjadi PNS.

"Ini betul-betul menjadi kabar baik dari Pak MenPAN-RB [Abnur] bagi seluruh insan olahraga, baik atlet dan pelatih, pastinya ini menjadi sejarah dan semangat besar kebangkitan olahraga tanah air," ucap Imam.

"Sesuai arahan MenPAN-RB, sejumlah atlet ini diangkat di Kemenpora dan aktif juga sebagai atlet dan pelatih tetapi pada saatnya mereka butuh pulang kampung misalnya. Maka di situ kami akan menempatkan mereka di Dinas Pemuda dan Olahraga setempat maupun klub-klub sebagai pelatih."

Menpora RI, Imam Nahrawi berterima kasih kepada MenPAN-RB Abnur atas pengangkatan 137 atlet menjadi PNS. (

Menpora RI, Imam Nahrawi berterima kasih kepada MenPAN-RB Asman Abnur atas pengangkatan 137 atlet menjadi PNS. (CNN Indonesia/Titi Fajriyah)

Langkah ini menurut Menpora menjadi langkah besar Presiden RI Joko Widodo yang memiliki komitmen kuat dan keberpihakan yang lebih baik kepada dunia olahraga di Indonesia, khususnya olahragawan. “Kami akan terus mengawal para atlet sejak awal mereka mengikuti pemusatan latihan, mulai pemberian honor dan gaji yang layak agar mereka terus bersemangat dan fokus pada prestasi. Kemudian memantau asupan nutrisi dan gizinya, memantau pelatihannya, hingga di ujungnya saat mereka berprestasi tambahan bonus juga akan diberikan oleh pemerintah,” terang Imam.

Status pengangkatan PNS ini juga berlaku bagi para atlet penyandang difabel yang berprestasi di Asia Tenggara hingga dunia. (bac)

Let's block ads! (Why?)