Pada laga selanjutnya, Garuda Nusantara justru kalah 0-4 dari Korea Selatan dan takluk 1-4 dari Malaysia pada pertandingan di Stadion Paju, Senin (6/11).
Indra Sjafri tak memungkiri skuat Timnas Indonesia U-19 kurang termotivasi selama tampil di Korea Selatan karena sudah memastikan lolos ke putaran final sebagai tuan rumah.
"Sebagai tuan rumah di putaran final, kami tidak mengalami tekanan besar di kualifikasi ini," ujar Indra seperti dikutip dari situs AFC.
Hasil apapun di kualifikasi Grup F memang tidak berpengaruh bagi Timnas Indonesia U-19. Pasalnya, Indonesia sudah memastikan satu tiket lantaran berstatus sebagai tuan rumah Piala Asia U-19 pada 18 Oktober sampai 4 November 2018.
|
"Di samping kekalahan hari ini, kami banyak memetik pelajaran dari pengalaman saat ini," terang Indra Sjafri.
Salah satu kekurangan besar yang menjadi pekerjaan rumah bagi Indra Sjafri adalah pertahanan Garuda Nusantara yang begitu rapuh.
|
Celah di lini belakang tampak menonjol jika melihat total delapan kali kebobolan Timnas Indonesia U-19 dari Korea Selatan dan Malaysia.
Menghadapi Malaysia di laga pamungkas Grup F, Garuda Nusantara kembali menampilkan kerapuhan di lini pertahanan dan kalah 1-4. Laga baru berjalan tujuh menit, Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan sudah kebobolan dari Malaysia.
Gol Malaysia dilesakkan melalui eksekusi penalti yang sukses dilakukan Muhammad Hadi Fayyadh. Skuat mudah Harimau Malaya mendapat penalti setelah kiper Timnas U-19 Gianluca Pagliuca Rossy melakukan pelanggaran terhadap Nik Akif Syahrian di dalam kotak penalti. (har) Baca Kelanjutannya Indra Sjafri Anggap Timnas Indonesia U-19 Kurang Termotivasi : http://ift.tt/2j582ejBagikan Berita Ini
0 Response to "Indra Sjafri Anggap Timnas Indonesia U-19 Kurang Termotivasi"
Post a Comment