Target Unik Spaso bersama Timnas Indonesia di Anniversary Cup

Jakarta, CNN Indonesia -- Striker Timnas Indonesia Ilija Spasojevic memiliki target unik di ajang PSSI Anniversary Cup 2018 yang digelar di Stadion Pakansari, 27 April-3 Mei, yaitu memenangi hati masyarakat Indonesia.

Pemain naturalisasi asal Montenegro itu sadar meraih kemenangan di PSSI Anniversary Cup bukan hal mudah bagi Timnas Indonesia. Pasalnya, tim-tim yang akan menjadi lawan memiliki peringkat jauh di atas Timnas Indonesia.

Selain Indonesia sebagai tuan rumah, PSSI Anniversary Cup juga bakal diikuti Bahrain, Korea Utara dan Uzbekistan yang merupakan juara Piala Asia U-23 2018.

"Lawan kami ini tim yang ada di 100 besar, di atas Timnas Indonesia. Jadi target kami adalah untuk memenangkan hati masyarakat Indonesia," kata Spaso usai latihan di Lapangan C Senayan, Jakarta.

"Saya tidak bisa menjanjikan kami akan menang. Tentu saja kami akan berusaha menang, tapi kami akan berjuang dan membuat masyarakat bangga," tambahnya.

Timnas Uzbekistan (biru) menjadi salah satu lawan kuat Timnas Indonesia di PSSI Anniversary Cup. (REUTERS/Edgar Su)

Indonesia bakal lebih dulu memulai laga di PSSI Anniversary Cup dengan menghadapi Bahrain, Jumat (27/4). Spaso mengaku tidak mengetahui detail kekuatan calon lawannya, meski ia ingat Timnas Indonesia pernah kalah telak 0-10 dari Bahrain pada 2012 lalu.

"Saya cuma ingat hasil yang lalu dan itu tidak akan terulang, pasti," tegasnya.

Pemain Bali United itu mengaku senang bisa kembali ke Timnas Indonesia. Mantan penyerang Bhayangkara FC itu bahagia gabung timnas karena bisa bermain sesuai posisi idealnya sebagai penyerang tengah.

Target Unik Spaso bersama Timnas Indonesia di Anniversary Cup

Timnas Indonesia akan menghadapi Korea Utara pada laga kedua PSSI Anniversary Cup 2018. (REUTERS/Brandon Malone)

Banyaknya pemain sayap di Timnas Indonesia bisa memudahkan Spaso untuk menampilkan kemampuan terbaiknya. Berbeda dengan di klubnya Bali United yang minim pemain sayap.

"Enak di Timnas Indonesia karena saya seorang target man. Jadi itu sesuai permainan saya. Saya bermain di kotak penalti, ada pemain sayap dan saya lebih gampang di Timnas Indonesia [untuk cetak gol]," ujar pemain 30 tahun itu.

Spaso yang pernah berkostum Bali Devata itu juga menyambut persaingan sehat dengan Lerby Eliandry, rekan satu timnya di Borneo FC pada 2014 lalu.

"Saya senang ada Lerby. Kami teman sudah lama dari beberapa tahun lalu kami main bersama," ucap Spaso.

"Di Borneo FC pada 2014 kami juga teman sekamar. Saya senang dia ada di sini, tentu saja kami perlu persaingan sehat di setiap posisi, jadi saya positif saja," Spaso menambahkan. (sry)

Let's block ads! (Why?)