Search

MotoGP Lebih Ramai Dibandingkan F1 di Malaysia

Jakarta, CNN Indonesia -- Formula 1 GP Malaysia sulit mempertahankan eksistensi mereka sedangkan MotoGP Malaysia selalu jadi magnet besar untuk penonton, baik lokal maupun internasional.

Hari pertama latihan bebas, Sirkuit Sepang sudah dipenuhi oleh penonton. Acara seperti pemberian tanda tangan atau pit lane walk dipadati oleh banyak penonton. Mereka dengan penuh antusias menanti kehadiran para pebalap pujaan mereka.

“Kalau MotoGP memang seperti ini. Selalu ramai sejak hari pertama hingga hari terakhir. Penonton selalu penuh.”

“Bahkan bila hari terakhir, keluar sirkuit pasti macet total,” ujar Theibban S., salah seorang volunteer yang sudah empat tahun bertugas, baik untuk ajang MotoGP maupun F1.

Kondisi itu berbeda dengan gelaran F1 di Malaysia. Formula 1 kesulitan mendatangkan banyak penonton setiap gelarannya.

Valentino Rossi jadi magnet kuat ramainya penonton yang hadir di tiap gelaran MotoGP.Valentino Rossi jadi magnet kuat ramainya penonton yang hadir di tiap gelaran MotoGP. (Foto: CNN Indonesia/Putra Permata Tegar Idaman)

“Untuk Formula 1, penonton memang banyak juga yang datang, namun tak sampai membuat tribun stadion penuh. Kalau MotoGP, pasti semuanya penuh.”

“Di sini, pebalap favorit adalah Valentino Rossi, saya rasa sama seperti di banyak negara lainnya,” tutur Theibban.

Hal yang sama disampaikan oleh Mochamad Bazli Nur. Pria yang bertugas sebagai panitia di ajang MotoGP dan F1 dalam tiga musim terakhir itu mengakui perbedaan animo yang ada antara MotoGP dan F1.

“Malaysia GP di Formula 1 tahun ini adalah yang terakhir karena tahun depan sudah tidak ada lagi. Memang saya lihat ada beda, MotoGP jauh lebih ramai dibandingkan F1 dalam hal penyelenggaraan dan penonton,” ucap Bazli.


Marc Marquez bisa memastikan gelar juara dunia pada akhir pekan ini.Marc Marquez bisa memastikan gelar juara dunia pada akhir pekan ini. (Foto: CNN Indonesia/Putra Permata Tegar Idaman)
F1 GP Malaysia sejatinya masih memiliki kontrak yang berakhir di tahun 2018 namun kerugian besar yang mereka alami jadi pertimbangan yang membuat mereka akhirnya membuat keputusan untuk menjadikan edisi 2017 sebagai edisi terakhir.

“Saya rasa kita harus menghentikan status kita sebagai tuan rumah F1, setidaknya untuk sementara. Biaya terlalu tinggi sedangkan pemasukan yang diterima terbatas,” ujar Menteri Olahraga Malaysia Khairy Jamaluddin dalam akun twitternya beberapa waktu lalu. (ptr)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutannya MotoGP Lebih Ramai Dibandingkan F1 di Malaysia : http://ift.tt/2zLQBlS

Bagikan Berita Ini

0 Response to "MotoGP Lebih Ramai Dibandingkan F1 di Malaysia"

Post a Comment

Powered by Blogger.