Meski gagal ke final, Tisha berharap para pemain tidak patah semangat dan kembali fokus untuk berjuang merebut medali perunggu melawan Myanmar pada tanggal 29 Agutus 2017.
"Kami pengurus PSSI mengungkapkan terima kasih dan apresiasi atas kerja keras yang ditampilkan tim saat melawan Malaysia di semifinal. Kita memang kalah dan itu harus diterima," kata Tisha.
"Cara menerima yang paling baik adalah berjuang lebih maksimal lagi. Para pemain harus kembali fokus dan semangat melawan Myanmar untuk dapatkan Perunggu."
Timnas Indonesia U-22 menyerah 0-1 dari Malaysia di semifinal. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)
|
Mewakili PSSI, Tisha juga mengajak semua pihak ikut bahu-membahu dalam mengelola sepak bola nasional dengan good governance.
"Kami pengurus PSSI berupaya keras untuk membenahi dan membangun sepak bola Indonesia. Semangat dari timnas dan publik yang begitu besar menjadi modal yang kuat bagi kami untuk melakukan perbaikan."
"Kami akan merapikan pembinaan dan pengembangan timnas jangka panjang dan terintegrasi di seluruh usia," tutur Tisha.
Timnas Indonesia harus menerima kekalahan 0-1 dari Malaysia di semifinal. Selanjutnya, Evan Dimas Darmono dkk membidik medali perunggu saat berhadapan melawan Myanmar di Stadion Selayang, Selasa (29/8). </span> (jun)
Baca Kelanjutannya Sekjen PSSI: Terima Kasih Timnas Indonesia : http://ift.tt/2vsj92lBagikan Berita Ini
0 Response to "Sekjen PSSI: Terima Kasih Timnas Indonesia"
Post a Comment