Zidane: Kesalahan Lawan Juventus Pantang Terulang

Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane memperingatkan pemainnya agar tidak mengulang kesalahan seperti saat menghadapi Juventus di babak perempat final usai menang 2-1 atas Bayern Munchen di leg pertama semifinal Liga Champions di Allianz Arena, Rabu (25/4).

Zidane ingin Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan bermain maksimal di leg kedua semifinal yang akan digelar di Stadion Santiago Bernabeu, Selasa (1/5), meski baru saja menang di kandang lawan. Pasalnya, situasi semifinal ini mirip dengan babak perempat final lalu.

Di perempat final Madrid meraih kemenangan 3-0 di leg pertama perempat final di kandang Juventus. Meski di atas angin dan diunggulkan lolos ke semifinal, Madrid justru lalu kalah 1-3 di kandang sendiri di keg kedua. Beruntung, mereka tetap lolos karena menang agregat 4-3.

Lolosnya Madrid secara dramatis itu menjadi pelajaran penting bagi Zidane, bahwa babak gugur Liga Champions bukan satu leg.

Real Madrid harus tetap waspada untuk leg kedua semifinal melawan Bayern Munchen. (REUTERS/Michaela Rehle)

"Kami harus bertarung di leg kedua, kami tahu ini belum berakhir. Kami tahu bahwa pertandingan tidak bisa selesai setelah satu leg," ucap Zidane seperti dikutip dari situs Liga Champions.

"Namun, setelah pertandingan melawan Juventus, kami tahu, kami harus meladeni Bayern dengan hasil yang berbeda, jika tidak segala sesuatunya bisa buruk bagi kami," Zidane menambahkan.

Zidane: Kesalahan Lawan Juventus Pantang Terulang

Pelatih asal Perancis itu mengakui tidak mudah meraih kemenangan di kandang Munchen. Karena hal itu juga kemenangan Los Blancos harus ditentukan oleh Marco Asensio yang notabenenya pemain pengganti.

"Kami sangat termotivasi, di Liga Champions kami senang bermain di luar negeri. Lawan kami memiliki beberapa peluang, tetapi secara keseluruhan kami mengendalikan permainan dengan sangat baik," ucap Zidane.

Setelah menang 2-1 di kandang lawan, El Real minimal hanya perlu bermain imbang untuk mendapatkan satu tiket ke babak final saat berlaga di kandang sendiri. Sementara, Munchen perlu bekerja lebih keras karena membutuhkan kemenangan dengan margin dua gol untuk bisa menyingkirkan Madrid. (sry)

Let's block ads! (Why?)