Tak Mau Ambil Risiko, Milla Simpan Evan di Timnas Indonesia

Jakarta, CNN Indonesia -- Evan Dimas dipastikan tidak tampil ketika Timnas Indonesia U-23 menghadapi timnas Singapura U-23 dalam laga uji tanding, Rabu (21/3).

Dokter timnas Syarif Alwi mengatakan kondisi pemain yang kini bermain di Selangor FA itu belum pulih benar meskipun sudah tidak terlihat bengkak.

"Kalau dari proses penyembuhan kondisinya 70-80 persen. Luis Milla mau pemain benar-benar bermain 100 persen untuk negaranya dan berada pada kondisi 100 persen saat dimainkan," ujar Syarif kepada CNNIndonesia.com.

Dokter yang telah mengakrabi dunia olahraga pada tahun 1982 itu telah bertemu Evan setibanya di Singapura dan mengaku tidak melihat benjolan lagi di pergelangan kaki Evan.

Dokter Timnas Indonesia Syarif Alwi telah menganalisis kondisi Evan Dimas yang mengalami cedera di pergelangan kaki. (CNN Indonesia/Jun Mahares)

Setelah melakukan pemeriksaan Syarif memastikan Evan sudah tidak merasakan nyeri. Mantan kapten Timnas Indonesia U-19 itu juga sudah belatih bersama rekan-rekannya.

"Sudah latihan pemanasan sama sama waktu ada latihan game sedikit, dia disuruh pinggir. Sebenarnya dia sudah enggak ada rasa nyeri, tapi dia baru sembuh coach gak mau ambil risiko," kata dokter yang pernah menjadi atlet tinju dan balap sepeda.

Sebelumnya, pada konferensi pers jelang pertandingan, Selasa (20/3), Milla mengatakan kondisi anak buahnya pada kondisi bagus kecuali Evan.

Evan Dimas terakhir bertemu dengan timnas Singapura pada SEA Games 2015. (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Evan mengalami cedera ketika memperkuat Selangor FA di Piala FA Malaysia menghadapi Terengganu FA pada Jumat (16/3).

Pada laga itu Evan turut menyumbang gol dan membantu kesebelasan berjuluk Gergasi Merah menang 3-1.

Menurut keterangan Syarif tidak ada koordinasi dengan tim Selangor mengenai cedera yang dialami Evan jelang laga persahabatan antara Timnas Indonesia U-23 dan timnas Singapura U-23.

Beberapa pemain tengah dapat mengisi posisi Evan seperti M Hargianto, Zulfiandi, Syahrian Abimanyu, dan Hanif Sjahbandi. (nva/bac)

Let's block ads! (Why?)