Hal itu dilontarkan Direktur Operasional PT LIB, Tigor Shalomboboy setelah berkaca pada turnamen pramusim Piala Presiden 2018.
Guna mencegah maraknya pelanggar bangku cadangan tim ini, PT LIB akan memeriksa secara ketat kartu tanda pengenal setiap pemain dan ofisial yang akan masuk ke stadion. Lebih dari itu, sanksi pun siap diberikan kepada klub yang melanggar."Yang berada di bench hanya mereka dengan tugas dan tanggung jawab di tim seperti, pelatih, asisten pelatih, manajer, dan dokter tim. Tidak boleh orang-orang yang tak berkepentingan dengan laga seperti pemilik klub atau pihak lain," ujar Tigor seperti dikutip dari Antara.
![]() |
Jumlah denda Rp50 juta per orang itu meningkat dibandingkan dengan saat Liga 1 2017 lalu yang hanya Rp20 juta. Hal tersebut tertuang dalam Regulasi Liga 1 Pasal 28 tentang Team Bench dan Technical Area.
![]() |
Tigor yang juga anggota organizing committee Piala Presiden 2018 itu menuturkan, keberadaan orang-orang yang tidak berkaitan dengan pertandingan di bangku cadangan mengganggu jalannya laga tersebut karena mengorbankan yang seharusnya berada di tempatnya.
"Akhirnya jadi bolak-balik memanggil kit man masuk ke lapangan. Ini mengganggu dan tidak lucu," Tigor menuturkan. (nva) Baca Kelanjutannya Denda Pelanggar Bangku Cadangan Tim di Liga 1 Meningkat : http://ift.tt/2E7D4b7Bagikan Berita Ini
0 Response to "Denda Pelanggar Bangku Cadangan Tim di Liga 1 Meningkat"
Post a Comment