Max Biaggi: Marquez Tetap Juara Sekali pun ke Ducati

Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan pebalap MotoGP, Max Biaggi, menyatakan kekagumannya terhadap talenta spesial juara MotoGP 2017, Marc Marquez. Ia menilai Marquez menang bukan hanya karena kemampuan Honda, melainkan kemampuannya yang luar biasa.

Biaggi bahkan yakin. Marquez tetap akan meraih juara meski ia menunggangi motor balap lainnya seperti Ducati. Motor pabrikan asal Italia itu memang terkenal dengan kesulitannya dalam hal ekselerasi kendali motor itu.

"Sekarang tiga atau empat pebalap top memiliki perbedaan poin yang hanya belasan, sehingga kemampuan motor saya pikir amat setara."

"Untuk itu, saya pikir jika Anda menempatkan sang juara [Marquez] ke motor lain, ia tetap akan menang. Marquez pasti menang juga [seandainya] di Ducati," ujar Biaggi dikutip dari Autosport.

Kemampuan Marc Marquez di sirkuit selalu membuat Max Biaggi kagum. (AFP PHOTO / PAU BARRENA)

Salah satu yang membuat Biaggi takjub adalah kemampuan Marquez mengatasi situasi genting terhindar dari kecelakaan dengan aksi akrobatiknya di sirkuit.

"Bagaimana Anda tidak terkesan dengan apa yang dilakukan Marquez dengan motornya? Cara dia mengatasi situasi ketika tergelincir, membuat Anda tak bisa berkata-kata, atau ketika ia nyaris kecelakaan, tapi masih bisa selamat," tegas mantan pebalap asal Italia itu.

Biaggi juga tidak percaya dengan penilaian bahwa banyak keberuntungan yang menaungi Marquez karena ia menganggap hal itu omong kosong.

"Itu bukan hanya soal keberuntungan, itu adalah kemampuan luar biasanya dalam mengendalikan motor. Ia melakukan sesuatu dan hanya ia yang bisa," tuturnya.

Max Biaggi membandingkan dirinya yang baru jalani debut MotoGP pada usia 26 tahun dan Marc Marquez sudah juara empat kali pada usia 24 tahun. (

Max Biaggi (kanan) membandingkan dirinya yang baru jalani debut MotoGP pada usia 26 tahun dan Marc Marquez sudah juara empat kali pada usia 24 tahun, kalahkan Rossi. (AFP PHOTO / JIMIN LAI)

Biaggi juga dibikin kagum dengan catatan sejarah yang ditorehkan Marquez mampu meraih juara empat kali di MotoGP pada usianya yang baru 24 tahun, mengalahkan Valentino Rossi.

Berbeda dengan Biaggi yang baru memulai debut di MotoGP bahkan pada usia 26 tahun. Ia yakin masih banyak gelar yang bisa diraih pebalap asal Spanyol itu.

"Marquez adalah juara dunia karena ia merupakan pebalap terhebat. Anda baru melihat semua bahwa ia bisa menang di usia 24 tahun."

"Dan hal yang paling menarik adalah, menurut pendapat saya, ia belum meraih level maksimal sehingga hasil terbaik masih akan ia raih," ucap Biaggi. (bac)

Let's block ads! (Why?)