Liem Swie King Rahasiakan Status Legenda dari Anak

Jakarta, CNN Indonesia -- Salah satu hal yang menarik dari kehidupan Liem Swie King adalah fakta bahwa sang anak tidak mengenal sosok ayahnya sebagai legenda bulutangkis hingga ia beranjak besar.

Bila ada orang yang tidak mengenal Liem Swie King sebagai legenda bulutangkis Indonesia, bisa jadi orang itu tidak menggemari olahraga atau berbeda generasi. Kondisi itu masih terbilang wajar.

Lain halnya bila anak King sendiri yang tidak mengetahui bahwa sang ayah merupakan salah satu pebulutangkis terhebat sepanjang masa dan juara All England pada 1978, 1979, dan 1981.

Ayah dari tiga orang anak itu mengaku bukan sosok yang gemar bercerita. Itulah sebabnya anak nomor dua King, Stephanie, tidak mengetahui bahwa ayahnya merupakan legenda bulutangkis Indonesia.

Liem Swie King mengaku tidak menceritakan masa mudanya sebagai pebulutangkis kepada anak keduanya, Stephanie King. (CNN Indonesia/Aulia Bintang Pratama)

"Anak saya setelah dewasa baru tahu, sekitar usia SMA. Bukan karena saya pintar simpan rahasia, tapi saya jarang cerita," kata King kepada CNNIndonesia.com di kediamannya beberapa waktu lalu.

"Kalau di jalan banyak yang sapa, 'Om King!', anak saya tanya, 'Papi kenal?' dan saya jawab tidak. Anak saya tanya lagi, 'Lho kok begitu?'. Saya jawab lagi, 'Ya, mungkin orang itu dulu tahu Papi, mungkin'. Dulu kan belum ada Google," ucap King.

Liem Swie King sempat tidak pernah memberitahu putrinya, Stephanie, statusnya sebagai atlet legendaris. (CNN Indonesia/Aulia Bintang Pratama)

King mengakhiri sebagai atlet pada 1988 dan pensiun sebagai salah satu pebulutangkis terhebat yang pernah dimiliki Indonesia. Ketika itu, Stephanie masih dua tahun.

"Kalau yang besar (anak pertama, Alexander King) sudah tahu," ucap King.

Sementara itu Stephanie sendiri membenarkan dirinya sempat tidak tahu ayahnya begitu terkenal di Indonesia. Apalagi King kebanyakan mengisi kegiatan pascapensiun dengan berbisnis.

"Waktu itu sudah tidak tanding, jadi memang tidak tahu. Saya kira bulutangkis itu sebagai hobi saja, olahraga. Jadi ya memang tidak pernah tahu," ujar perempuan yang kini 31 tahun tersebut.

"Semakin saya besar, ya tahu sendiri. Waktu tahu, tidak kaget sih, karena belum terlalu mengerti juga kan," sambung Stephanie. (ptr)

Let's block ads! (Why?)