Fanny mengatakan Timnas Indonesia U-22 sudah sangat siap menghadapi Malaysia. Evan Dimas dan kawan-kawan, dikatakan Fann, sama sekali tidak merasakan tekanan meski akan menghadapi tuan rumah.
"Karena yang tertekan itu Malaysia. Saya mau sampaikan bahwa mereka (Malaysia) lebih jelek dari kita karena kebobolan gol lebih banyak. Total empat kali kebobolan di babak grup melawan Singapura, Myanmar, Laos, Brunei," kata Fanny di Royale Chulan, Kuala Lumpur.
"Lawan-lawan Malaysia di babak grup lebih mudah, hanya empat. Kita lima kali di babak grup dan hebat-hebat. Artinya apa? Pertahanan kita bagus, sudah terbukti," katanya menambahkan.
Fanny Riawan bertemu dengan perwakilan suporter Timnas Indonesia jelang lawan Malaysia. (CNN Indonesia/Arby Rahmat Putratama)
|
Lebih lanjut, Fanny mengatakan akan melakukan segala upaya dan memberikan nasihat kepada para pemain agar tampil tidak emosi.
"Sudah 26 tahun tidak juara, tapi apa untuk menang perlu buat keributan? Ada flare, kursi rusak, kan ini tidak baik. Para pemain Timnas U-22 umurnya baru 19-22 tahun, jadi mudah terprovokasi. Saya yakin kalau main tenang dan tak terprovokasi, Insya Allah menang," ucap Fanny. Baca Kelanjutannya Koordinator Timnas Indonesia: Malaysia Dalam Tekanan : http://ift.tt/2veuxTb
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Koordinator Timnas Indonesia: Malaysia Dalam Tekanan"
Post a Comment