Marcel harus menjalani sanksi larangan bertanding di enam laga dan denda Rp 20 juta karena terbukti bersalah saat melakukan protes terhadap wasit Prasetyo Hadi pada 20 Mei 2017. Aksi tersebut terjadi ketika Semen Padang takluk 0-1 dari Bhayangkara FC di Stadion Patriot.
Selain itu, Marcel dinilai sengaja mengaitkan kakinya ke kaki wasit sebagai isyarat memprotes kinerja wasit.
Absennya Marcel praktis membuat lini depan "Kabau Sirah" pincang. Bahkan pelatih Nilmaizar kerap menempatkan Vendry Mofu sebagai second striker untuk mendampingi Tambun Naibaho di lini depan.
Kini, Marcel bakal menjadi andalan di lini depan Semen Padang saat menjamu Persija di Stadion Haji Agus Salim, Padang, Rabu (12/7) sore.
Pelatih Persija Stefano 'Teco' Cugurra mengaku sudah menyiapkan skenario untuk meredam pergerakan Marcel yang sukses mengemas 21 gol di Indonesian Soccer Championship (ISC) 2016.
"Dia salah satu pencetak gol terbanyak di ISC musim lalu. Pemain bertipikal petarung, bagus, dan bisa mencetak gol. Oleh karena itu, pemain belakang kami harus siap menjaga dia," kata Teco dalam konferensi pers jelang pertandingan, Selasa (11/7).
Situasi ini berbalik dengan Persija yang masih harus memantau kebugaran dua striker andalannya, Bambang Pamungkas dan Bruno Lopes.
Baik Bambang dan Bruno dikabarkan tidak dalam kondisi fit setelah melalui laga ketat melawan Persipura yang berakhir imbang 1-1 pada Sabtu (8/7). Bambang mengalami lebam di bagian pelipis, sementara Bruno mengalami masalah di bagian lututnya. (jun/bac)
Baca Kelanjutannya Persija Waspadai 'Comeback' Marcel Sacramento : http://ift.tt/2tcnftgBagikan Berita Ini
0 Response to "Persija Waspadai 'Comeback' Marcel Sacramento"
Post a Comment