Zanetti bergabung dengan Inter Milan pada 1995 dan menyudahi kariernya di klub tersebut pada tahun 2014 lalu. Ia sudah merasakan berbagai fase yang dialami Inter Milan, mulai fase membangun tim, fase gagal juara meski memiliki materi pemain bintang, hingga fase kejayaan saat mendominasi Serie A di akhir dekade 2000-an dan mencapai puncaknya ketika meraih treble di 2010.
|
Zanetti telah berganti rekan setim seiring 20 tahun perjalanan kariernya di Nerazzurri. Dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport, Zanetti memberikan pilihan komposisi 11 pemain terbaik Inter Milan pilihannya.
Dalam daftar 11 pemain tersebut, ada banyak pemain yang berjasa mengantarkan Inter Milan mendominasi Serie A dan meraih treble. Salah satunya adalah Julio Caesar yang dipilih Zanetti sebagai penjaga gawang.
|
Deretan alumni treble 2010 juga ada di lini belakang lewat nama Maicon dan Walter Samuel. Namun Zanetti juga tak lupa menambahkan bek legendaris Giuseppe Bergomi dan Roberto Carlos yang hanya menjalani satu musim di Inter Milan.
Zanetti menempatkan dirinya berduet di lini tengah dengan rekannya di timnas Argentina, Esteban Cambiasso. Duo Zanetti-Cambiasso akan menopang Ronaldo-Roberto Baggio-Samuel Eto’o yang diplot Zanetti sebagai gelandang serang. Diego Milito lalu dipilih Zanetti untuk mengisi posisi ujung tombak tim.
Sepanjang kariernya, Zanetti memenangkan lima trofi Serie A, empat Coppa Italia, empat Piala Super Italia, Liga Champions, Piala UEFA, dan Piala Dunia Antarklub.
Formasi Dream Team Inter Milan Pilihan Zanetti
Inter Milan (4-2-3-1)
Julio Cesar; Maicon, Bergomi, Samuel, Roberto Carlos; Zanetti, Cambiasso; Ronaldo, Baggio, Eto’o; Milito (ptr)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Zanetti Pilih Formasi Dream Team Inter Milan"
Post a Comment