Legenda Dortmund Bicara Soal Sanksi PSSI dan Luis Milla

Jakarta, CNN Indonesia -- Kabar soal mati surinya sepak bola Indonesia beberapa waktu lalu sempat terdengar sampai telinga legenda Borussia Dortmund Karl-Heinz Riedle. Ia berharap sanksi dari FIFA bisa menjadi titik balik kebangkitan sepak bola di Indonesia.

Induk olahraga sepak bola Indonesia, PSSI, sempat dibekukan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi pada 2015. Hal ini berujung pada sanksi FIFA yang menyebabkan merosotnya peringkat Indonesia karena tak dapat berpartisipasi dalam pertandingan internasional.

"Saya tak begitu familier dengan sepak bola Indonesia. Saya tahu kalian memiliki banyak masalah di masa lalu yang berujung pada sanksi [FIFA], itulah yang saya dengar. Tapi mudah-mudahan [sepak bola Indonesia] punya masa depan yang cerah," kata Riedle di Jakarta, Selasa (10/10) siang.

Legenda Borussia Dortmund Karl-Heinz Riedle bicara soal sanksi FIFA dan Luis Milla. (CNN Indonesia/Arby Rahmat Putratama)

Riedle yang juga pernah berseragam Liverpool berharap sepak bola Indonesia bisa berkembang lebih baik lagi dan bisa mencontoh sepak bola Jerman.

"Seperti yang kita tahu, bibit-bibit muda menjadi sorotan untuk dikembangkan dengan baik di Jerman. Dan saya pikir cara ini juga bisa digunakan di Indonesia dalam mengembangkan pemain mudanya," ujarnya.

Karl-Heinz Riedle pernah bermain untuk Werder Bremen, Lazio, Borussia Dortmund, dan Liverpool. (AFP PHOTO/PETER WILCOCK)

"Anda perlu punya fondasi dan kejuaraan yang solid terutama untuk usia muda," sambungnya. Selain itu, Riedle pun tahu bahwa Indonesia saat ini berada di tangan pelatih yang tepat yakni Luis Milla. Mantan pemain Barcelona dan Real madrid itu sudah menangani Timnas Indonesia sejak 2016.

"Saya dengar juga kalau Indonesia sekarang dilatih pelatih dari Spanyol, [Luis] Milla? Dia akan memberikan pengaruh dalam segi taktik. Namun, yang terpenting adalah pemain muda bisa berkembang dan sepak bola Indonesia jadi luar biasa di masa mendatang," ucapnya menambahkan. (jun)

Let's block ads! (Why?)