Cetak Gol Benam Persib, Striker PSM Enggan Disebut Pahlawan

T. Nugraha Pratama , CNN Indonesia | Senin, 16/10/2017 05:35 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Pavel Purishkin menjadi mimpi buruk Persib Bandung di Stadion Andi Mattalatta, Minggu (15/10) malam. Gol yang diciptakannya pada menit ke-90, membuat Maung Bandung pulang dengan tangan hampa.

Persib kalah 1-2 atas rival lama dari klub perserikatan. Purishkin lantas dipuji pelatih PSM, Robert Rene Alberts. Namun, striker asal Uzbekistan itu menegaskan enggan disebut sebagai pahlawan.

“Saya tidak peduli gol yang saya buat malam ini. Yang penting buat saya adalah hasil bagus untuk tim. Bersyukur sekali kami berhasil menang,” terang Purishkin.

“Ini semua berkat kerja keras seluruh pemain. Saya sangat apresiasi semua kerja rekan-rekan di sini.

Sebelumnya, Robert Rene Alberts sempat melontarkan pujian kepada strikernya tersebut usai pertandingan. "Saya sangat senang dan bangga terhadap Pavel, berkatnya kita bisa menang," tandasnya.

PSM Sukses membenamkan Persib 2-1 melalui gol Pavel Purishkin pada menit ke-90. (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)

Kemenangan ini sangat berharga bagi PSM, sebab tambahan tiga poin membuat mereka naik ke posisi tiga. Lebih dari pada itu, Juku Eja juga berhasil memangkas defisit poin dari pemuncak klasemen sementara, Bhayangkara FC hingga menjadi empat poin saja.

Keberhasilan itu juga tak lepas dari kekalahan yang diderita Bhayangkara di pertandingan lainnya menghadapi Barito Putera.

Rene Albert mengaku bahagia dengan kemenangan tersebut. Menurutnya Persib bermain sangat baik, sehingga membuat PSM cukup kesulitan dalam pertandingan tersebut.

Robert mengungkapkan bahwa laga berlangsung ketat dan ia merasa senang karena para penggawanya bisa berjuang maksimal untuk meraih hasil positif.

"Ini pertandingan yang sulit dan ketat. Kami menang kali ini sangat senang tentunya. Tapi kami masih punya pertandingan selanjutnya. Hari ini kami menang karena kami sudah antisipasi sebelumnya,” terang Rene Alberts.

(bac)

Let's block ads! (Why?)