Asisten manajer Persija Ardhi Tjahjoko kepada CNNIndonesia.com mengatakan keputusan mengajukan protes secara tertulis dimaksudkan agar kejadian serupa tidak terulang kembali. Selain itu, pihak Persija juga meminta adanya tindakan tegas yang ditunjukkan PSSI.
“Ya, secara tertulis tentunya surat protes itu akan kami berikan. Kenyataannya kami dilempari botol oleh suporter Persib selesai pertandingan. Bahkan ada yang kena pukulan. Soal teknis, kami serahkan semua ke manajemen. Mungkin lewat LIB nanti,” kata Ardhi, Senin (24/7).
Hal senada juga diungkapkan Direktur Utama Persija Gede Widiade. Dia memastikan secepat mungkin surat protes itu bakal dikirimkan ke PSSI dan LIB.
Kericuhan usai pertandingan terjadi di Stadion GBLA. (CNN Indonesia/Ahmad Bachrain)
|
Laga klasik antara Persib melawan Persija sempat diwarnai cekcok antara Ismed Sofyan dan Vladimir Vujovic di babak pertama. Pertikaian keduanya berlanjut setelah pertandingan usai. Kericuhan pun meluas hingga tribun penonton.
Persib sempat unggul lewat Achmad Jufriyanto. (ANTARA FOTO/Fahrul Jayadiputra)
|
"Kami minta PSSI menanggapinya secara proporsional sesuai ketentuan yang berlaku. Insya Allah (pekan ini surat dikirim),” ucap Gede.
Pertandingan Persib melawan Persija berakhir imbang 1-1. Persib sempat unggul lebih dulu melalui gol Achmad Jufriyanto yang kemudian disamakan Persija melalui Ramdani Lestaluhu. (har/ptr) Baca Kelanjutannya Ricuh di GBLA, Persija Ajukan Protes ke LIB dan PSSI : http://ift.tt/2ttbf7A
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Ricuh di GBLA, Persija Ajukan Protes ke LIB dan PSSI"
Post a Comment