PSSI Usulkan Dua Stadion untuk Tes Resmi Asian Games

Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Indonesia Asian Games Organizing Committee (INASGOC), Erick Thohir, mengatakan sudah berkoordinasi dengan PSSI terkait venue sepak bola untuk test event atau tes resmi Asian Games 2018. Saat ini, sudah ada dua venue yang ditetapkan dan tidak membutuhkan biaya untuk melakukan renovasi.

Erick menjelaskan, test event sepak bola jelang Asian Games 2018 bakal digelar mulai 10-24 Februari tahun depan. Sejauh ini, sudah dua venue yang ditetapkan oleh PSSI langsung melalui Sekjen barunya, Ratu Tisha Destiara.

"Sekjen baru memberikan solusi ke PSSI untuk memakai tempat yang tidak perlu direnovasi."

"Karena itu di antaranya diusulkan (Stadion) Patriot dan Wibawa Mukti," kata Erick yang ditemui usai rapat evaluasi bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor INASGOC, Senayan, Selasa (18/7).

Dua stadion yang diusulkan PSSI itu praktis berpengaruh besar pada efisiensi anggaran yang harus dikeluarkan. Solusi yang diberikan juga dianggap terbaik mengingat sebelumnya untuk test event cabang sepak bola ada anggaran untuk renovasi stadion yang akan digunakan.

Seandainya diperlukan renovasi, dibutuhkan adanya kesepakatan antara Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan pemerintah pusat. Kondisi itu dianggap sebagai kendala dengan kondisi keuangan negara yang menerapkan efisiensi.

Selain memangkas anggaran renovasi stadion. efisiensi yang dilakukan juga dengan mengurangi jumlah peserta yang diundang.

Awalnya, akan ada sembilan peserta di test event cabang sepak bola dan kini sudah ditetapkan menjadi tujuh setelah ada efisiensi.

Terkait negara-negara yang akan diundang untuk menjadi peserta, Erick menyerahkan hal itu sepenuhnya kepada PSSI.

"Karena ada efisiensi jadi dikurangi jumlah peserta test event-nya. Tidak hanya sepak bola, tapi juga untuk voli dan basket serta beberapa cabor lain yang jumlahnya ada 10."

"Kami juga siapkan perkampungan atlet, transportasi ke stadion, titik kedatangan, keberangkatan, semua itu sudah ditanggung. Ini test event sudah seperti Asian Games kecil," jelas Erick yang juga Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) itu.

Sejauh ini, INASGOC sendiri belum mengetahui jumlah pasti stadion yang dibutuhkan untuk menggelar test event sepak bola. Namun, misalkan dibutuhkan enam stadion, dua di antaranya sudah dipastikan tidak memerlukan renovasi.

"Siapa tahu nanti ada venue-venue lain di pinggiran (kota) mana yang tidak usah direnovasi. Laporannya nanti ke PSSI."

"Sejauh ini ada Stadion GBLA (Gelora Bandung Lautan Api), Jalak Harupat, ada pula Pakansari. Nanti ada peninjauan dari (Kementerian) PU-Pera (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) dan PSSI," tukasnya. (bac)

Let's block ads! (Why?)