Pedrosa sendiri mengaku cukup terkejut pebalap semenjana macam Jonas Folger yang justru meraih podium dan berada di depannya atau posisi kedua. Pebalap Repsol Honda itu pun mengakui sulit memprediksi pemenang yang sukses meraih podium di MotoGP setiap serinya, terutama tahun ini.
Di GP Jerman tersebut, Marc Marquez sukses mempertahankan catatan istimewa dengan meraih pole position atau podium pertama.
“Kejuaraan ini (MotoGP) amat sulit diprediksi. Hari ini Jonas (Folger) meraih podium dengan kecepatan menakjubkan, jadi anda tak akan pernah tahu,” ujar Pedrosa seperti dikutip dari Crash.net.
“Saat ini kami punya waktu rehat (usai putaran pertama MotoGP) dan kami akan bekerja keras serta menjadi lebih kuat saat kami kembali.”
Pedrosa sebenarnya memiliki start cukup bagus di posisi ketiga. Ia bahkan sempat berada di posisi kedua, tepat di belakang Marquez pada awal-awal lap.
Namun, posisinya disalip Folger pada lap kelima sehingga melorot ke urutan ketiga dan finis di posisi itu.
“Saya sangat senang dengan awalan yang bagus. Waktu saya di awal tidak terlalu bagus, tapi itu juga dialami pebalap lainnya di belakang sehingga sempat meraih kedua,” ucap Pedrosa.
“Dua lap awal amat bagus, saya tepat berada di belakang Marquez dan merasa nyaman. Mungkin kemudian di lap keempat atau kelima, Jonas mampu membalap saya dan saya merasa seperti: hmm…”
Pedrosa pun mencoba membalap kembali Folger, namun ia membeberkan mengalami kendala sehingga sempat kesulitan.
“Saya sempat sedikit tergelincir dari memiliki grip (cengkeraman) bagus hingga tidak sama sekali. Saya kehilangan di setiap lap dari mereka (Marquez dan Folger). Saya tak bisa lebih cepat lagi,” ucap Pedrosa.
“Saya mencoba meningkatkan kecepatan, terutama dari sisi sebelah kiri, tapi saya tetap senang karena di kondisi bagus, kami sangat cepat.” (bac)
Baca Kelanjutannya Pedrosa: Pemenang MotoGP Sulit Diprediksi : http://ift.tt/2tzR6QLBagikan Berita Ini
0 Response to "Pedrosa: Pemenang MotoGP Sulit Diprediksi"
Post a Comment