Pelatih Uruguay Oscar Tabarez membuat dua perubahan dalam susunan starter melawan Uruguay. Cristian Rodriguez dan Carlos Sanchez yang menjadi cadangan di laga pertama melawan Mesir dimainkan sejak awal, menggantikan Giorgian De Arasscaeta serta Nahitan Nandez.
Di kubu Arab Saudi, kiper Abdullah Al Maiouf yang kebobolan lima gol dari Rusia digantikan Mohammed Al Owais. Selain itu bek tengah Ali Albulayhi, gelandang Hattan Babhir, dan striker Fahad Al Muwallad menjadi pilihan utama pelatih Juan Antonio Pizzi dalam laga kali ini.
Menjadi tim nonunggulan tidak membuat Arab Saudi minder dalam pertandingan ini. Tim asuhan Juan Antonio Pizzi itu berani menekan Uruguay sejak menit awal dengan permainan terbuka.
Pada menit ke-15 Luis Suarez mendapat peluang mencetak gol, tetapi tendangannya masih menyamping di sisi kiri gawang Arab Saudi. Padahal dalam tayangan ulang tendangan Suarez sedikit mengenai pemain belakang Arab Saudi sebelum keluar lapangan.
Uruguay akhirnya berhasil membobol gawang Arab Saudi melalui tendangan Luis Suarez pada menit ke-23. Suarez membobol gawang Arab Saudi memanfaatkan sepak pojok Carlos Sanchez. Gol itu juga tercipta karena kesalahan kiper Mohammed Al Owais yang gagal mengantisipasi tendangan sudut itu.
Meski tertinggal Arab Saudi tetap bisa memberikan tekanan kepada Uruguay. The Green Falcons menekan Uruguay melalui sektor saya. Sayangnya, ketika berada di kotak penalti Uruguay pemain-pemain Arab Saudi kerap terlalu lama melepaskan tembakan.
Skuat Uruguay tidak bermain ngotot dalam kesempatan kali ini, bahkan cenderung santai. Kemungkinan La Celeste menyimpan tenaga untuk menghadapi Rusia di pertandingan terakhir yang bisa menjadi penentuan untuk posisi juara dan runner up Grup A.
Pada menit ke-50 Luis Suarez memiliki kesempatan menambah golnya ke gawang Arab Saudi. Sayang, tendangan bebas kaki kanan Suarez diblok kiper Mohammed Al Owais setelah lebih dulu membentur pagar pemain Arab Saudi.
Uruguay sebenarnya bisa saja menambah gol pada menit ke-64 melalui Carlos Sanchez. Hanya saja gelandang 33 tahun itu kurang tenang dalam memanfaatkan umpan dari Edinson Cavani, sehingga sundulan Sanchez melayang di atas mistar Arab Saudi. Padahal saat itu Sanchez sukses melepaskan diri dari kawalan pemain lawan.
Cara bermain Uruguay tidak berubah sejak babak pertama. Penguasaan bola justru dimiliki Arab Saudi dengan unggul hingga 51 persen. Sayangnya, Arab Saudi tidak memiliki gelandang yang bisa mengatur tempo permainan dan penyerang yang bisa menuntaskan peluang jadi gol.
Di babak kedua Arab Saudi bermain dengan mengandalkan kecepatan para pemainnya. Sesekali mereka melepaskan tembakan ke gawang Uruguay saat memiliki kesempatan.
Skor babak kedua tidak berubah tetap 1-0 untuk Uruguay saat wasit Clement Turpin dari Prancis meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga.
Kemenangan ini membuat Uruguay lolos ke babak 16 besar menemani Rusia yang lebih dulu melaju. Sementara Arab Saudi menemani Mesir yang harus tersingkir usai menelan dua kekalahan.Pada pertandingan terakhir, 25 Juni, Uruguay dan Rusia akan bertarung demi juara dan runner up Grup A. Saat ini Rusia jadi pemuncak grup sementara karena unggul produktivitas gol.
Susunan Pemain:
Uruguay: Fernando Muslera; Guilermo Varela, Jose Gimenez, Diego Godin, Martin Caceres; Carlos Sanchez, Matias Vecino, Rodrigo Bentacur, Cristian Rodriguez; Luis Suarez, Edinson Cavani.
Arab Saudi: Mohammed Al Owais; Mohammed Al Burayk, Osama hawsawi, Ali Albulayhi, Yasir Al Shahrani; Hattan Babhir, Taisir Al Jassim, Salman Al Faraj, Abdullah Otayf, 18 Salem Al Dawsari; Fahad Al Muwallad. (bac)
Baca Kelanjutannya Tekuk Arab Saudi, Uruguay ke Babak 16 Besar Piala Dunia 2018 : https://ift.tt/2K3uv7gBagikan Berita Ini
0 Response to "Tekuk Arab Saudi, Uruguay ke Babak 16 Besar Piala Dunia 2018"
Post a Comment