Search

Portugal Beruntung karena Maroko Tak Punya Bomber

Jakarta, CNN Indonesia -- Timnas Portugal meraih kemenangan tidak meyakinkan saat mengalahkan Maroko 1-0 pada laga Grup B Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhniki, Moskow, Rabu (20/6). Portugal terbilang sedikit beruntung di laga kemenangan ini.

Gol cepat Cristiano Ronaldo pada menit keempat memastikan kemenangan Portugal atas Maroko. Itu adalah salah satu dari dua shot on target Portugal saat melawan Maroko. Satu shot on target lainnya dilakukan Goncalo Guedes di pertengahan babak pertama.

Maroko menjadi tim pertama yang dipastikan tersingkir dari Piala Dunia 2018 usai dikalahkan Spanyol. Sebuah hasil yang menyakitkan bagi Maroko yang pekan lalu juga kalah dalam bidding tuan rumah Piala Dunia 2026.

Maroko pantas mendapat hasil yang lebih baik saat dikalahkan Portugal. Setidaknya tim asuhan Herve Renard itu layak mendapatkan hasil imbang melawan Portugal. Pasalnya, Maroko tampil lebih superior saat dikalahkan Portugal.
Maroko kalah dari Portugal lewat gol sundulan Cristiano Ronaldo di menit keempat.Maroko kalah dari Portugal lewat gol sundulan Cristiano Ronaldo di menit keempat. (REUTERS/Carl Recine)
Maroko unggul secara statistik atas Portugal. Bahkan tim Singa Atlas memiliki peluang lebih banyak daripada juara Piala Eropa 2016 itu. Dari 16 usaha tembakan ke gawang Portugal yang dilepaskan Maroko, empat di antaranya on target dan dua lainnya diblok pemain lawan.

Di sinilah letak keberuntungan Portugal yang dimaksud. Portugal beruntung Maroko tidak punya seorang bomber di skuat mereka. Kondisi itu membuat duet Pepe dan Jose Fonte di jantung pertahanan Portugal bisa menjaga gawang Rui Patricio dari kebobolan, meski pertahanan Selecao das Quinas tetap terlihat ringkih di sepanjang pertandingan.

[Gambas:Video CNN]
Renard memasang Khalid Boutaib sebagai penyerang tengah di babak pertama. Pemain Yeni Malatyaspor itu ditopang Hakim Ziyech, Younes Belhanda, dan Nordin Amrabat di lini tengah. Meski melakukan banyak tusukan di dalam kotak penalti Portugal, Maroko tetap gagal menciptakan gol di babak pertama. Portugal juga harus berterima kasih kepada kiper Rui Patricio yang beberapa kali melakukan penyelamatan penting.

Di babak kedua Renard berusaha memasukkan tiga pemain dengan bertipe menyerang, Ayoub Kaabi, Mehdi Carcela-Gonzalez, Faycal Fajr. Namun, usaha itu juga tidak membuahkan hasil. Maroko pun kalah 0-1 dari Portugal.

Portugal Beruntung karena Maroko Tak Punya Bomber
Tidak adanya seorang bomber di skuat Maroko menjadi keuntungan buat Portugal. Menariknya, justru kapten Medhi Benatia yang memiliki banyak peluang mencetak gol ke gawang Portugal. Ironisnya Benatia bermain sebagai bek tengah.
Bek tengah Maroko menjadi pemain paling tajam bagi timnya saat melawan Portugal.Bek tengah Maroko menjadi pemain paling tajam bagi timnya saat melawan Portugal. (REUTERS/Lee Smith)
Masalah lain yang dihadapi Portugal saat mengalahkan Maroko adalah, mereka masih terlalu bergantung dengan Cristiano Ronaldo. Kehadiran Goncalo Guedes di lini depan tidak banyak membantu ketajaman Portugal.

Goncalo punya peluang emas, 99 persen, gol di babak pertama ketika tinggal berhadapan dengan kiper Maroko Munir Mohamedi. Tapi, penyerang Valencia itu gagal melakukan penyelesaian akhir.

Dari empat gol yang diciptakan Portugal pada dua pertandingan di Piala Dunia 2018, semuanya dicetak Ronaldo. Sebuah statistik yang mencerminkan betapa Portugal sangat mengandalkan Ronaldo.

Untuk laga krusial melawan Iran di laga terakhir Grup B, Selasa (26/6), pelatih Fernando Santos bisa memainkan Andrea Silva sebagai pengganti Goncalo. (sry)

Let's block ads! (Why?)

Baca Kelanjutannya Portugal Beruntung karena Maroko Tak Punya Bomber : https://ift.tt/2JQJGl3

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Portugal Beruntung karena Maroko Tak Punya Bomber"

Post a Comment

Powered by Blogger.