Kroasia: Melawan Argentina adalah Pertandingan Termudah

Jakarta, CNN Indonesia -- Pelatih timnas Kroasia Zlatco Dalic mengatakan laga lawan Argentina akan menjadi pertandingan termudah timnya pada Piala Dunia 2018.

Kroasia dan Argentina akan berhadapan dalam pertandingan grup D Piala Dunia 2018, di Nizhny Novgorod Stadium, Rusia, Jumat (22/6) dan disiarkan langsung TransTV pada pukul 01.00 WIB.

"Saya tidak bilang Argentina lawan termudah. Saya katakan ini pertandingan termudah bagi kami. Kami tidak punya beban. Kami bertanding melawan salah satu yang terbaik," ucapnya, dikutip dari ESPN, Kamis (21/6).

Dalic menyebut tak seorang pun akan memperkirakan pihaknya bisa mengalahkan Argentina.

Pada pertandingan pertama grup D, Kroasia mengalahkan Nigeria 2-0. Sementara, Argentina bermain imbang dengan Islandia. Tekanan ada pada Leo Messi dkk yang butuh kemenangan untuk mengamankan jalan ke fase gugur.

"Kami punya tiga poin di kantong," imbuh Dalic.

Pelatih timnas Kroasia Zlatko Dalic, di Nizhny Novgorod Stadium, Nizhny Novgorod, Rusia, 20 Juni. (REUTERS/Carlos Barria)

Sementara itu, gelandang timnas Kroasia Ivan Rakitic meminta rekan-rekannya untuk mewaspadai Messi, yang disebutnya sebagai pemain terbaik dunia.

"Saya pikir Leo adalah pemain terbaik yang pernah memainkan permainan ini [sepakbola], dan saya harap dia memiliki keberuntungan pada Piala Dunia, tapi bukan besok [saat bertanding dengan Kroasia]," ucap Rakitic yang merupakan rekan setim Messi di Barcelona.

"Pada pertandingan pertama, Leo punya delapan tembakan tepat sasaran dan satu kesempatan penalti. Dia bisa mencetak dua atau tiga gol dengan mudah, namun itu tidak berjalan seperti biasanya," papar dia, dikutip dari Reuters.

Rakitic memprediksi Argentina akan menekan Kroasia dengan agresif demi meraih kemanangan.

"Mereka [Argentina] sudah kehilangan poin dan tidak ada ruang bagi mereka untuk kehilangan lebih banyak peluang. Kami memperkirakan Argentina akan sangat agresif, dan sejak mereka punya pemain terbaik dunia kami sadar mereka bisa membuat hidup jadi lebih sulit," tuturnya.

Meski demikian, Rakitic menyatakan pihaknya harus percaya dengan pemain-pemain yang dimiliki oleh timnya serta memainkan pertandingan dengan sempurna.

Kroasia: Melawan Argentina Adalah Pertandingan Termudah

"Untuk mengalahkan Argentina, kami harus bermain secara sempurna dan bekerja keras sejak babak pertama hingga menit akhir," ucap pemain berusia 30 tahun itu.

"Kami harus membuat mereka kesulitan, mencegah mereka untuk menikmati pertandingan, tapi yang terpenting adalah kami menikmati kesempatan untuk berhadapan dengan salah satu favorit juara Piala Dunia dan pemain terbaik dunia," sambung dia.

Terpisah, pelatih timnas Argentina Jorge Sampaoli menyebut Kroasia wajib diwaspadai karena diisi oleh para pemain yang luar biasa.

"[Pertandingan melawan Kroasia] akan sulit. Kroasia memiliki generasi dengan pemain-pemain luar biasa yang baru saja menang [melawan Nigeria 2-0]," imbuh dia.

Meski masih berurusan dengan isu ketergantungan berlebih terhadap bintangnya itu, Argentina mengakui ada keuntungan tersendiri dengan kehadiran Messi di lapangan.

"Saat dia [Messi] dijaga oleh dua atau tiga pemain lawan, di suatu tempat di lapangan pemain kami lainnya bebas, seperti yang terjadi saat lawan Islandia. Kami harus memanfaatkannya," kata Sampaoli

Para pemain timnas Kroasia merayakan gol ke gawang Nigeria, dalam pertandingan di Kaliningrad Stadium, Kaliningrad, Rusia, 16 Juni. (REUTERS/Fabrizio Bensch)

Setop Hujat Messi

Alih-alih mengolok-olok, Sampaoli meminta para fan untuk menghargai usaha bintangnya itu meski hasil akhir pertandingan tak selalu sesuai harapan.

Pada pertandingan awal Argentina di Piala Dunia 2018 melawan Islandia yang berakhir 1-1, Messi tak bermain cukup baik dan gagal menceploskan bola walau mendapat hadiah penalti.

Kiper timnas Islandia Hannes Por Halldorsson menggagalkan penalti Lionel Messi, dalam pertandingan di Spartak Stadium, Moskow, Rusia, 16 Juni. (REUTERS/Albert Gea)

"Messi tak bisa jadi satu-satunya kambing hitam. Saat dia buat gol, semua pemain Argentina merayakannya. Jadi ketika dia gagal kita tak bisa membebankan semuanya kepadanya," ucap Sampaoli.

"Saya bicara kepadanya [Messi], 'ini Piala Dunia 40 juta [rakyat Argentina]. Kamu membuat kesalahan, saya membuat kesalahan, kita semua membuat kesalahan'. Tim akan bersama-sama saat situasi bagus atau buruk," ucapnya. (nva)

Let's block ads! (Why?)