Bermain di cuaca panas terik lebih dari 39 derajat celsius, Djokovic sempat menelan kekalahan 4-6 dari Monfils di set pertama. Djokovic yang baru pulih dari cedera siku kemudian merebut tiga set berikutnya 6-3, 6-1, 6-3 dan menang dalam pertandingan 2 jam dan 45 menit.
Djokovic mengaku sangat tersiksa sepanjang pertandingan melawan Monfils dengan cuaca panas ekstrem di Melbourne. Pengoleksi 12 gelar Grand Slam itu menganggap pertandingan melawan Monfils sebagai pertandingan ‘brutal’.“Saya dan Monfils menderita di lapangan hari ini. Benar-benar kondisi yang sulit. Brutal, terutama di 1,5 jam awal pertandingan. Saya memasuki pertandingan dengan mengetahui akan ada tantangan besar bagi kami berdua,” ujar Djokovic dikutip dari News.
|
“Perut saya sakit. Saya gemetar, pusing. Saya mungkin akan pingsan,” ujar Monfils.
|
“Monfils adalah salah satu atlet terbaik di olahraga ini. Saya hanya coba bertahan dan berusaha memanfaatkan setiap kesempatan yang ada. Monfils tidak dalam kondisi terbaik dia pengujung set kedua dan memasuki set ketiga,” ucap Djokovic.
Djokovic memasuki Australia Terbuka dengan berada di peringkat 14 dunia setelah absen enam bulan karena cedera siku. Djokovic merupakan juara Australia Terbuka pada 2008, 2011, 2012, 2013, 2015, dan 2016. (bac) Baca Kelanjutannya Novak Djokovic Menang di Pertandingan 'Brutal' : http://ift.tt/2rhmfsjBagikan Berita Ini
0 Response to "Novak Djokovic Menang di Pertandingan 'Brutal'"
Post a Comment