Rocky juga menjelaskan pihaknya belum mengadakan pertemuan untuk merespons masalah yang telah beredar di media sosial. Maklum, klub juara Liga 2 2017 itu masih dalam libur kompetisi dan baru kembali berkumpul pada 5 Desember nanti.
"Pastinya, ini ranah PSSI dan PT Liga (LIB). Maka, sebaiknya pernyataan keluar dari mereka," ujar Rocky kepada CNNIndonesia.com, Senin (4/12).
Namun, Rocky tidak memungkiri sudah ada pembahasan nonformal dari manajemen klub terkait unggahan Bhayangkara FC. Hanya, kubu Bajul Ijo memilih menunggu pernyataan resmi dari manajemen Persebaya.
|
"Semua (PSSI dan PT LIB) tahu itu (masalah logo) juga. Karena ini kaitannya dengan klub yang memakai itu (logo)," Rocky menuturkan.
[Gambas:Instagram]
Melalui akun @Bhayangkarafc, juara Liga 1 2017 itu mengunggah logo Persebaya berbentuk perisai yang digunakan Persebaya 1927 ketika berlaga kompetisi di Liga Primer Indonesia.
Dalam keterangan foto, pihak Bhayangkara FC menuliskan, "Free Logo? Milik siapa logo ini?". Kontan, unggahan itu langsung mendapatkan serangan dari netizen.
Sebelum bernama Bhayangkara FC, klub yang bermarkas di Stadion Patriot itu merupakan jelmaan Persikubar Kutai Barat yang diubah menjadi Persebaya Surabaya untuk berlaga di Divisi Utama ketika terjadi dualisme pada 2010. Sedangkan Persebaya 1927 bermain di Liga Primer.
|
"Semoga Persebaya dan Bhayangkara FC bisa bersama-sama membangun sepak bola Indonesia. Maju terus sepak bola nasional. Terima kasih," tulis Bhayangkara FC.
Sebagai informasi tambahan, klub berjuluk The Guardian itu juga menyinggung soal Transfer Matching System (TMS). Bhayangkara FC mengaku sudah berkoordinasi dengan PSSI. Bhayangkara FC sangat menghormati Persebaya serta tidak akan menggunakan akun TMS milik Persebaya.
"Mudah-mudahan, sebelum kompetisi 2018 semuanya jelas. Dan kita sama-sama berjuang memajukan sepak bola nasional yang muaranya tim nasional," Bhayangkara FC melanjutkan. (sry)
Baca Kelanjutannya Bhayangkara Pertanyakan Logo, Persebaya Serahkan ke PSSI : http://ift.tt/2Api8NQBagikan Berita Ini
0 Response to "Bhayangkara Pertanyakan Logo, Persebaya Serahkan ke PSSI"
Post a Comment