Evra Tendang Suporter Sendiri, Diusir Wasit Sebelum Laga

Jakarta, CNN Indonesia -- Bek veteran Olympique Marseille, Patrice Evra, mendapat kartu merah sebelum pertandingan Liga Europa melawan Vitoria Guimaraes di Stadion Afonso Henriques, Kamis (2/11) malam waktu setempat.

Penyebab Evra mendapat kartu merah terbilang cukup konyol. Bek 36 tahun itu bersitegang dengan suporter Marseille saat menjalani pemanasan sebelum pertandingan. Evra tertangkap kamera menendang salah satu suporter Marseille, klub yang diperkuatnya saat ini.

Dikutip dari L'Equipe, sejumlah suporter Marseille mencemooh Evra selama hampir setengah jam selama mantan bek Manchester United dan Juventus itu menjalani pemanasan.
[Gambas:Twitter]
Evra sempat berbicara dengan sejumlah suporter Marseille yang mengejeknya. Tapi, kemudian situasi memanas hingga terjadi kericuhan.

Dalam video yang diunggah jurnalis Perancis bernama Karim Attab, Evra terlihat dengan jelas menendang salah satu suporter Marseille dalam kericuhan.

Evra yang di pertandingan berstatus sebagai pemain cadangan sempat kembali ke bangku cadangan. Namun, wasit Tamas Bognar memutuskan untuk memberi Evra sebelum pertandingan berlangsung.

Patrice Evra mendapat cemoohan dari suporter sebelum kericuhan terjadi. (AFP PHOTO / MIGUEL RIOPA)

“Evra punya pengalaman dan seharusnya dia tidak bereaksi, itu jelas. Evra pemain paling berpengalaman dalam tim. Sebagai pemain Anda tidak bisa bereaksi terhadap hinaan, seburuk apapun itu. Anda harus tetap tenang,” ujar pelatih Marseille Rudi Garcia.

Pihak UEFA hingga kini belum mengungkapkan alasan kenapa Evra mendapat kartu merah sebelum pertandingan. Evra juga belum memberikan pernyataan usai insiden.

Marseille sendiri menelan kekalahan 0-1 dari Vitoria Guimaraes. Kekalahan itu membuat Marseille kehilangan posisi di puncak klasemen Grup I Liga Europa.

Kekalahan di Portugal membuat Marseille turun ke posisi dua Grup I dengan torehan enam poin, tertinggal dua poin atas wakil Austria Red Bull Salzburg. (har)

Let's block ads! (Why?)