Menpora: Timnas Indonesia Bisa Berprestasi Besar

Jakarta, CNN Indonesia -- Menpora Imam Nahrawi optimistis jika kompetisi Liga 1 berjalan dengan sehat maka Timnas Indonesia akan memiliki prestasi besar. Selain itu Menpora berharap sepak bola Indonesia berjalan dengan statuta FIFA.

Menpora yakin sepak bola Indonesia memiliki potensi untuk meraih prestasi di Asia. Syaratnya, semua stakeholder sepak bola di Indonesia harus mentaati statuta FIFA dalam menjalani program.

"Kita harus benar-benar menjadikan regulasi FIFA sebagai acuan untuk melangkah dan harus diikuti. Di sini pemerintah mendorong semua pihak menjalankan statuta FIFA/AFC secara konsekuen," ujar Menpora kepada CNNIndonesia.com.

"Ambil contoh, klub profesional harus punya akademi sepak bola, punya stadion, lisensi, pengelolaan keuangan profesional, dan bagaimana mengatur suporter dengan baik, dan mengembangkan pemain muda," sambungnya.

Menpora meminta PSSI pimpinan Edy Rahmayadi harus menjalani statuta FIFA. (CNN Indonesia/Arby Rahmat Putratama)

Menpora mengatakan, jika semua klub Indonesia menjalani statuta FIFA, maka jalannya kompetisi Liga 1 akan kompetitif. Dengan begitu akan menghasilkan Timnas Indonesia yang berkualitas.

"Kalau ini jadi dan dijalankan, dilakukan kompetisi liga yang sehat, operator yang kuat, saya yakin ujungnya akan muncul prestasi yang besar," ucap Menpora.

Luis Milla memiliki tugas berat mengangkat prestasi Timnas Indonesia. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Cara lain yang dianggap Menpora bisa meningkatkan prestasi Timnas Indonesia adalah naturalisasi dan membujuk pemain asal Indonesia yang berkarier di luar negeri untuk kembali ke Tanah Air.

"Selain itu bisa jadi kita terus melakukan naturalisasi. Banyak anak-anak Indonesia yang bermain di Eropa, bisa jadi kita pulangkan ke Indonesia. Sekarang beberapa teman sudah pulang, seperti Ezra Walian. Mungkin akan ada lainnya yang menyusul," ucap Menpora.

Timnas Indonesia U-22 asuhan Luis Milla akan menghadapi sejumlah ajang penting sepanjang tahun ini, termasuk SEA Games 2017 dan kualifikasi Piala Asia U-23 2018. (kid)

Let's block ads! (Why?)