Pebalap rookie itu menempati urutan kesebelas pebalap tercepat di latihan bebas pertama. Namun, posisinya merosot ke posisi 16 di sesi latihan bebas kedua.
Hasil itu membuat Hafizh cukup terkejut karena bisa beberapa kali masuk 10 besar pebalap tercepat di sesi latihan bebas pertama. Walaupun pada akhirnya ia selesai di urutan 11 dan menyadari pebalap lain akan lebih cepat lagi di latihan bebas kedua di sore harinya.
Sebenarnya, di sesi latihan kedua Hafizh berusaha mencoba untuk mempertajam catatan waktunya. Namun, ia mengaku terlalu memaksakan.
Hafizh Syahrin mengaku masih harus banyak belajar tampil di MotoGP 2018. (AFP PHOTO / Toshifumi KITAMURA)
|
|
Ditanya soal area lintasan di Sirkuit Termas de Rio Hondo yang menyulitkannya, Hafizh menyebut sektor kedua membuatnya mendapat masalah untuk bisa menguasai motornya. Sedangkan di sektor pertama dan keempat dia bisa cukup cepat dengan motornya.
"Saya pikir saya harus mengubah gaya berkendara saya. Tim mencoba membantu saya untuk meningkatkan performa di sektor dua dan saya akan mencoba di latihan (bebas ketiga dan keempat)," jelasnya.
Tak hanya itu, ia juga menyebut masih perlu belajar banyak hal soal motornya, seperti alat elektronik atau cara membalap di lintasan yang mengharuskannya untuk membuat laju motornya dalam kecepatan tinggi tapi tetap bisa menyimpan ketebalan ban untuk tetap bisa berputar dengan baik. (bac) Baca Kelanjutannya Hafizh Syahrin: Saya Perlu Mengubah Gaya Balapan di MotoGP : https://ift.tt/2EsA0W7Bagikan Berita Ini
0 Response to "Hafizh Syahrin: Saya Perlu Mengubah Gaya Balapan di MotoGP"
Post a Comment