Pertandingan semifinal Piala Presiden 2018 menghadapi PSMS Medan dijadwalkan berlangsung pada 10 dan 13 Februari. Sedangkan laga perdana Persija di Piala AFC akan dimainkan pada 14 Februari di Stadion Tan Sri Dato Haji Hassan Yunos, markas kesebelasan Johor Darul Ta'zim.
"Lebih penting AFC. Persija sudah lama tidak main di AFC (kompetisi level Asia) kan? Sudah 16 tahun. Mau tunggu waktu lebih lama lagi? Kalau saya tidak. Saya mau main bagus di Piala AFC," tutur Teco.
Teco prioritaskan Piala AFC daripada Piala Presiden 2018. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
|
"Piala AFC turnamen resmi, waktu main kompetisi resmi dari FIFA harus ada jeda dua hari sebelum pertandingan. Saya harap ada (reschedule). Ini (Piala AFC) kompetisi penting," kata Teco menekankan.
Jadwal laga yang terlalu mepet bisa mengganggu kebugaran pemain-pemain Persija. (Foto: Dok. Persija)
|
"Ini (Piala Presiden) adalah kesempatan kami meraih trofi. Tapi pertandingan semifinal berlangsung tanggal 10 dan 13, kemudian kami ada jadwal Piala AFC tanggal 14. Kami percaya pada para pemain, semoga bisa meraih hasil baik," kata Simic.
Menanggapi permintaan penjadwalan ulang pertandingan semifinal, Ketua Panitia Pelaksana Piala Presiden Maruarar Sirait menegaskan pihaknya belum bisa mengambil keputusan dalam waktu dekat.
"Aspeknya bukan reschedule atau tidak, nanti kami dengarkan, kita bicarakan dengan demokratis, musyawarah dan mufakat," ucap Maruarar.Persija sendiri maju ke babak semifinal Piala Presiden usai menaklukkan Mitra Kukar dengan skor 3-1 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/2). Gol kemenangan Persija dihasilkan oleh Marko Simic yang membukukan dua gol dan satu gol penutup dari Bambang Pamungkas. (ptr/har)
Baca Kelanjutannya Pelatih Persija Pilih Piala AFC Ketimbang Piala Presiden : http://ift.tt/2E2W8XGBagikan Berita Ini
0 Response to "Pelatih Persija Pilih Piala AFC Ketimbang Piala Presiden"
Post a Comment