Sedangkan podium kedua ditempati Jokin Etxtabe Leturia dari Interpro Stradalli Cycling dan podium ketiga diraih Hanibal Tesfay dari Eritrean National Team.
“[Balapan] hari ini cukup berat, anginnya kencang sekali, tanjakannya juga panjang. Kami punya pemimpin polkadot jersey jadi saya tinggal ikuti dia saja,” kata Chawchiangkwang usai balapan.Chawchiangkwang menambahkan, dirinya memang menargetkan naik podium di etape keempat ini. Sebagai seorang climber, ia yakin bisa melewati tanjakan yang curam dan panjang di Puncak Indah Danau Buyan, Bedugul sejauh enam kilometer.
Para pebalap memacu kencang sepedanya dalam ajang Tour de Indonesia 2018. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)
|
Di sisi lain, Chawchiangkwang mengaku sangat senang bisa tampil di Tour de Indonesia 2018 dan tertarik untuk kembali datang tahun depan. Terlebih, sambutan hangat dari masyarakat Indonesia menjadi salah satu poin lebih di Tour de Indonesia 2018.
Pebalap melintasi res kereta dalam ajang Tour de Indonesia 2018. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/pd/18)
|
Pada etape ketiga yang dimulai dari Pelabuhan Gilimanuk ke Lapangan Puputan, Renon, Denpasar, Bali ini tidak ada satu pun pebalap Indonesia yang masuk podium. Hasil terbaik pebalap Indonesia diperoleh Aiman Cahyadi dari Team Saparua Cycling yang finis kedelapan lewat selisih waktu 3 menit 21 detik dari Chawchiangkwang.
Sementara itu, dari klasemen pebalap Tour de Indonesia 2018 Ariya Phounsavath dari Thailand Continental Cycling Team keluar sebagai juara umum Tour de Indonesia 2018. Dari empat etape berjarak total 615,8 kilometer, Phounsavath mencatatkan akumulasi waktu tercepat, yakni 14 jam 11 menit 22 detik.[Gambas:Video CNN](sry)
Baca Kelanjutannya Chawchiangkwang Persembahkan Kemenangan untuk Rakyat Thailand : http://ift.tt/2ByuZKpBagikan Berita Ini
0 Response to "Chawchiangkwang Persembahkan Kemenangan untuk Rakyat Thailand"
Post a Comment