Sampai saat ini, Indonesia masih memiliki tiga kuota klub yang bakal tampil di kompetisi antarklub Asia. Satu klub akan mewakili Indonesia di play-off Liga Champions Asia dan dua lainnya di Piala AFC 2018.
Ada dua syarat utama yang dibutuhkan untuk bisa tampil di kompetisi Asia. Pertama, harus berada di tiga teratas peringkat akhir klasemen kompetisi Liga 1 2017 dan kedua harus memiliki lisensi klub AFC.
|
Bhayangkara FC, Bali United dan PSM Makassar adalah penghuni tiga besar klasemen secara berurutan. Namun, dari 18 klub peserta hanya lima klub yang memiliki lisensi klub AFC, yakni Bali United, Persija Jakarta, Madura United, Arema FC dan Persib Bandung.
“Kami akan laporkan inilah peringkatnya. Kemudian inilah klub-klub yang mendapatkan lisensinya ke AFC. AFC akan desain dua hal, pertama kuota dan kemudian klubnya siapa,” kata Joko Driyono, Wakil Ketua Umum PSSI, Senin (13/11).Joko melanjutkan, tahapan di AFC yakni laporan dari PSSI akan dibahas di Rapat Komite Executive AFC pada 29-30 November 2018 di Bangkok, Thailand. Di forum tersebut, akan dibahas masalah kuota sebelum diturunkan ke departemen kompetisi AFC untuk memastikan wakil-wakil Indonesia nantinya.
“Nominasi dari PSSI akan putuskan sesuai deadline tanggal 22 November ini,” sebutnya.
Terkait kemungkinan perubahan kuota wakil Indonesia di kompetisi Asia, Joko mengatakan itu tergantung rapat Exco AFC nantinya.“Perintah AFC selalu mengkaitkan dari performa masing-masing negara, liga, dan ditambahkan sekarang dengan kinerja tim nasionalnya. Dan itu syarat atau garis besar yang diukur AFC,” ujarnya. (bac)
Baca Kelanjutannya Klub yang Tampil di Kompetisi Asia Ditentukan Akhir November : http://ift.tt/2icG9NWBagikan Berita Ini
0 Response to "Klub yang Tampil di Kompetisi Asia Ditentukan Akhir November"
Post a Comment