Gantikan Rossi di Yamaha Jadi Mimpi Zarco

Jakarta, CNN Indonesia -- Johann Zarco mengakui, bisa menggantikan posisi Valentino Rossi di Movistar Yamaha jadi impiannya selama ini. Pebalap asal Perancis itu mampu membuat kejutan pada debutnya di MotoGP 2017.

Bergabung bersama Yamaha Monster Tech 3 tahun ini sebagai rookie, Zarco langsung diperhitungkan para jagoan lainnya di MotoGP.

Posisinya di klasemen sementara tahun ini pun bisa dibilang cukup mengejutkan. Zarco sukses bertahan di posisi 10 besar, tepatnya di peringkat keenam.

Posisinya hanya berjarak satu setrip dari Rossi yang berada di peringkat kelima klasemen sementara. Zarco mengantongi 75 poin, sedangkan pebalap asal Italia itu baru mengumpulkan 83 poin.

"Target saya adalah berada di tim pabrikan (bukan tim satelit). Sebab, jika Anda ingin berebut gelar juara, Anda harus berada di tim pabrikan," ucap Zarco seperti dikutip dari situs resmi MotoGP.

Zarco menuturkan, akan sangat fantastis jika ia masuk ke tim pabrikan Yamaha dan tetap berada di sana.

Johann Zarco merayakan posisi kedua di podium balapan GP Perancis, Sirkuit Le Mans. (AFP PHOTO / JEAN-FRANCOIS MONIER)

"Kenapa tidak? Saya ingin menjadi salah satu yang terbaik untuk pantas menggantikan Valentino (Rossi) dan itu semua yang bisa saya harapkan," ujar Zarco.

"Terus berharap dan sekuat tenaga mengupayakannya karena itu merupakan target luar biasa dan impian bagi para pebalap."

Pebalap 26 tahun tersebut mengakui tidak menyangka bisa tampil impresif dan bersaing di posisi 10 besar pada musim debutnya di kelas primer.

"Itu merupakan hal fantastis tapi ketika Anda adalah pebalap, ini merupakan posisi yang Anda kejar. Sejak awal, saya merasakannya motor ini bakal bisa ke podium dan sekarang saya bisa melihatnya," ujar Zarco.

"Saya bisa meraih podium ketika saya bisa mengendalikan semuanya. Itu bisa memberikan saya motivasi tinggi untuk terus berusaha sekuat-kuatnya meraih podium." (bac)

Let's block ads! (Why?)