Placido Galindo, Pemain Pertama yang Diusir di Piala Dunia

Jakarta, CNN Indonesia -- Nama gelandang yang juga kapten tim nasional Peru, Placido Galindo tercatat dalam lembaran sejarah Piala Dunia. Bukan karena ia mencetak banyak gol, tetapi karena ia tercatat sebagai pemain pertama yang dikeluarkan wasit dalam turnamen sepak bola terbesar di dunia itu.

Insiden tersebut terjadi pada Piala Dunia 1930 yang berlangsung di Uruguay yang merupakan edisi Piala Dunia yang digelar untuk pertama kalinya. Galindo dikeluarkan saat pertandingan Peru melawan Rumania di Grup 3 Piala Dunia 1930 di menit ke-70.

Dalam pertandingan yang di gelar di Stadion Pocitos Montevideo itu, Galindo terlibat serangkaian perkelahian dalam pertandingan yang berlangsung emosional.

Galindo bahkan sampai mematahkan kaki bek Rumania, Adalbert Steiner. Wasit asal Chile, Alberto Warnken yang memimpin pertandingan tersebut meminta Galindo untuk keluar dari lapangan. Pada saat itu, kartu merah dan kuning belum digunakan oleh wasit dalam pertandingan sepak bola.

Placido Galindo, Pemain Pertama yang Diusir di Piala Dunia

Pada saat Galindo dikeluarkan, Peru tengah tertinggal 0-1 oleh Rumania. Souza Ferreira sempat menyamakan kedudukan lima menit kemudian. Namun, bermain dengan sepuluh pemain membuat Peru kembali kebobolan dua gol dari Rumania. Peru akhirnya takluk dengan skor 1-3 dari Rumania.

Galindo kembali bermain di pertandingan kedua melawan tuan rumah Uruguay mengingat pada saat itu belum ada regulasi larangan bermain bagi pemain yang baru saja dikeluarkan dalam sebuah pertandingan. Langkah Uruguay di Piala Dunia hanya terhenti di fase grup setelah menelan kekalahan kedua melawan Uruguay.

Pemain bernama lengkap Placido Reynaldo Galindo itu lahir di Lima, 9 Maret 1906. Galindo bermain untuk klub Universitario de Deportes sejak 1924 hingga 1933 yang berkompetisi di Liga Primer Peru.

Ilustrasi Piala Dunia 1938. Piala Dunia kali pertama digelar pada 1930 di Montevido, Uruguay. (AFP PHOTO / unknown)

Usai pensiun sebagai pemain, Galindo langsung berkarier sebagai pelatih Universitario pada 1934. Usai menjadi pelatih, ia menjabat sebagai presiden klub Universitario de Deportes pada 1954 selama sembilan tahun. Ia meninggal pada 22 Oktober 1988 di umurnya yang telah menginjak 82 tahun. Sementara itu, setelah Piala Dunia 1930, partisipasi timnas Peru di Piala Dunia baru terjadi kembali pada Piala Dunia 1970 dan sebanyak empat kali tampil di Piala Dunia hingga kini. Piala Dunia 2018 di Rusia akan menjadi edisi Piala Dunia kelima bagi timnas Peru. (bac/bac)

Let's block ads! (Why?)