Dikutip dari AS, seorang polisi bernama Inocendio Alonso Garcia meninggal dunia sekitar pukul 22.00 waktu setempat karena terkena serangan jantung saat berusaha mengamankan kerusuhan suporter jelang laga Bilbao vs Spartak.
Sejumlah media Spanyol sempat mengklaim Garcia terkena serangan jantung setelah terkena pukulan di bagian kepala. Ada juga laporan yang menyebutkan Garcia terkena suar sebelum terkapar. Tapi, EFE memberitakan Garcia tiba-tiba jatuh tanpa terkena pukulan.Garcia merupakan salah satu dari lima polisi yang dibawa ke Rumah Sakit Basurto University, Bilbao, karena kerusuhan suporter. Puluhan suporter lainnya mengalami luka-luka.
![]() |
Botol minuman, kaca, dan suar dilempar dari kedua kubu suporter. Pihak polisi kemudian menahan lima suporter, dengan tiga di antaranya suporter Spartak.
![]() |
"Ini sangat gila dan sangat serius. Kita tidak boleh memberi ampun bagi mereka yang membawa kekerasan di pertandingan. Suporter ultras Rusia seharusnya tidak diizinkan datang ke Bilbao," ujar Tebas.
Bilbao sendiri memastikan langkah ke babak 16 besar Liga Europa meski kalah 1-2 di leg kedua. Bilbao mengalahkan Spartak dengan keunggulan agregat 4-3. (jun) Baca Kelanjutannya Satu Polisi Meninggal di Rusuh Suporter Bilbao vs Spartak : http://ift.tt/2sOQ8koBagikan Berita Ini
0 Response to "Satu Polisi Meninggal di Rusuh Suporter Bilbao vs Spartak"
Post a Comment