Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman, tetap bertekad memberikan perlawanan kepada Persija pada leg kedua di tempat yang sama, Senin (12/2). Untuk bisa menyingkirkan Persija, PSMS butuh kemenangan dengan margin tiga gol.
"Memang perjuangan untuk laga lusa sangat berat bagi kami. Butuh kemenangan telak. Persija punya modal kuat, tapi kami belum menyerah," ujar Djadjang."Ada yang perlu diperjuangkan. Kami akan melakukan sesuatu. Pemain memang terlihat keletihan, mungkin ada rotasi untuk pertandingan berikutnya," Djadjang menambahkan.
Meski semifinal belum berakhir, tapi pelatih yang akrab disapa Djanur itu pun memberikan ucapan selamat kepada Macan Kemayoran yang menempatkan satu kaki mereka di partai puncak.
Djadjang menyebut pemainnya mudah kehilangan konsentrasi dan kalah pengalaman dari Persija. (CNN Indonesia/T. Nugraha Pratama)
|
Hanya saja, Legimin Raharjo dan kawan-kawan terlalu mudah kehilangan konsentrasi. Tim lawan pun seperti tidak memiliki kesulitan untuk membobol gawang PSMS.
PSMS butuh kemenangan telak dengan selisih tiga gol untuk bisa menyingkirkan Persija di babak semifinal. (ANTARA FOTO/Novrian Arbi)
|
Komentar serupa juga dilontarkan penyerang PSMS, Suhandi, yang menurutnya pemain PSMS tidak bisa menjalankan strategi dari pelatih dengn baik.
"Sama seperti yang dilihat Coach Djanur, kami hilang konsentrasi. Padahal sudah dibilang dari awal pertandingan," ujar Suhandi. (sry) Baca Kelanjutannya Djadjang Nurdjaman: Kami Belum Menyerah : http://ift.tt/2o1KMNdBagikan Berita Ini
0 Response to "Djadjang Nurdjaman: Kami Belum Menyerah"
Post a Comment