Jupp Heynckes Ungkap Belum Tanda Tangan Kontrak di Munich

Jakarta, CNN Indonesia -- Sudah dua bulan Jupp Heynckes menangani Bayern Munich menggantikan Carlo Ancelotti yang dipecat klub tersebut. Pihak klub menunjuk kembali pelatih yang pernah membawa Die Roten berjaya pada 2013.

Tanda-tanda positif itu pun sudah tampak diperlihatkan Heynckes di Bundesliga Jerman. Munich kini berada di posisi puncak klasemen sementara dengan mengantongi 21 poin.

Belakangan, Heynckes diklaim membuat pengakuan cukup mengejutkan kepada media Jerman, Kicker. Pelatih yang berhasil mempersembahkan gelar treble itu mengungkapkan belum melakukan tanda tangan kontrak di Die Roten.

Pelatih 72 tahun itu mengakui dirinya memang diminta Direktur Keuangan Munich, Jan-Christian Dreesen untuk datang dan menandatangani kontrak. Namun, ia mengatakan belum menemukan waktu yang tepat.

Motivasi Bayern Munich kembali terangkat setelah Jupp Heyckes kembali melatih tim tersebut. (

Motivasi Bayern Munich kembali terangkat setelah Jupp Heynckes kembali melatih tim tersebut. (REUTERS/Ralph Orlowski)

Mengejutkannya lagi, Heynckes rupanya memang terbiasa tidak menandatangani kontrak ketika sebelumnya melatih Munich pada 2011 hingga 2013. Di bawah Presiden Munich sebelumnya, Uli Hoenes, ia tak memerlukan tanda tangan untuk melatih klub tersebut. Heynckes pernah menjadi pelatih sementara pada 2009 menggantikan Juergen Klinsmann yang dipecat.

Kemudian, ia melatih Munich lagi pada 2011 setelah sempat menangani Bayer Leverkusen. Heynckes memilih mundur pada 2013 dan perannya digantikan Pep Guardiola saat itu. Guardiola kemudian hengkang pada 2015 dan memilih bergabung bersama Manchester City.

“Dengan Uli [Hoeness], saya tidak memerlukan kontrak. Kami hanya berjabatan tangan dan ia yang menentukan berapa banyak yang saya terima,” ujar Heynckess kepada Kicker.

Kali ini ia pun mengakui memang belum melakukan tanda tangan kontrak setelah kembali ke Munich menggantikan Ancelotti. (bac)

Let's block ads! (Why?)