Kedua pemain tersebut sempat terlibat cekcok yang menjurus adu jotos di menit ke-41. Kejadian ini dipicu setelah Lilipaly memilih melepaskan tembakan spekulasi dari luar kotak penalti yang melambung di atas mistar.
Comvalius sepertinya kesal dengan keputusan Lilipaly yang melepaskan tembakan, bukannya memberikan umpan kepadanya yang punya posisi lebih ideal di kotak penalti.Kedua pemain ini terlibat saling dorong, bahkan tangan kiri Comvalius sempat memukul kepala Lilipaly. Irfan Bachdim langsung menghampiri kedua pemain untuk melerai, bahkan pemain tim lawan juga ikut menenangkan.
|
|
Keputusan pelatih Bali United Widodo Cahyono Putro untuk mempertahankan kedua pemain ini di lapangan membuahkan hasil. Berkat kerja sama Lilipaly dan Comvalius jugalah Bali United bisa mencetak gol kemenangan.
Lilipaly sukses mencetak gol kemenangan Serdadu Tridatu di masa injury time setelah memanfaatkan umpan Comvalius. Kedua pemain ini kemudian langsung berbaikan usai gol tersebut.
Perselisihan Lilipaly-Comvalius di lapangan menjadi bukti betapa ngototnya mereka untuk memenangkan pertandingan melawan salah satu pesaing terberatnya, PSM Makassar.
|
|
Sementara Bhayangkara masih memiliki dua laga sisa. Namun, tim yang akan dihadapi cukup berat, yakni Madura United dan Persija Jakarta.
(jun)
Baca Kelanjutannya Konflik Comvalius-Lilipaly dan Ambisi Juara Bali United : http://ift.tt/2ycneJfBagikan Berita Ini
0 Response to "Konflik Comvalius-Lilipaly dan Ambisi Juara Bali United"
Post a Comment